Remaja Perempuan di Tuban Kehilangan Tangannya Akibat Dibegal, Korban Baru Pulang Umroh

 

TRIBUNNEWS.COM – Nasib pilu dialami remaja perempuan di Tuban, Jawa Timur,RA (14) yang kini harus kehilangan tangannya usai menjadi korban pembegalan di Jalan Raya Tuban-Babat pada Selasa (31/10/2023) dini hari.

Reskrim Polres Tuban Iptu Rianto menduga kuat aksi pembegalan sejumlah remaja terhadap RA itu dilatarbelakangi karena adanya konflik silat antar kelompok.

Ia mengatakan berdasarkan hasil penyelidikan di lapangan, gangster yang berkonflik ini anggotanya berasal dari kalangan pelajar.

"Gangster-gangster ini anggotanya para pelajar dari Tuban, Lamongan, dan Bojonegoro. Mereka biasa bergerombol dan berekspresi di sekitaran SPBU Widang ketika malam hari," ujar Iptu Rianto, Jumat (3/11/2023), dikutip dari TribunJatim.

Kini enam pelajar telah diamankan pihak kepolisian terkait dengan pembegalan RA didasari bahwa mereka diketahui sebagai anggota gangster yang terlibat kericuhan di Desa Bunut, Kecamatan Widang, Kabupaten Tuban tiga hari sebelum kejadian pada Sabtu (29/10/2023) dini hari lalu.

Kejadian yang membuat RA kehilangan tangannya ini membuat sang ayah bersedih.

Diki Yudha, orang tua RA mengaku tak menyangka putrinya yang baru saja diajaknya umrah mengalami musibah yang membuat tangan kanannya putus akibat sabetan senjata tajam.

Kini, remaja perempuan asal Keluarahan/Kecamatan Babat, Kabupaten Lamongan itu menjalani perawatan di Rumah Sakit dr. Soetomo Surabaya. 


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Gara-gara Kebel Mengganggu Fungsi Jalan, Pengendara Motor Jatuh dan Terlindas Truk

Kota Batu